BERITABANGGAI.COM, LUWUK – Politisi Partai NasDem Kabupaten Banggai Sukri Djalumang meminta pemerintah daerah Kabupaten Banggai melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Banggai berani menargetkan penurunan angka kemiskinan hingga mencapai 4 persen.
Hal tersebut disampaikan Sukri Djalumang, menanggapi paparan Kepala Bappeda Kabupaten Banggai, Ramli Tongko, terkait proyeksi penurunan angka kemiskinan di Kabupaten Banggai dalam rancangan awal RPJMD Kabupaten Banggai 2021-2026, yang dilakanakan di Kantor DPRD Kabupaten Banggai, Selasa (1/9/2021).
Sukri yang juga sebagai Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Banggai dalam rapat tersebut menjelaskan, jika melihat pengalaman dari periode 2016 hingga 2020, pemeritah daerah mampu menurunkan angka kemiskinan dari 10 persen menjadi 8 persen.
Menurut dia, jika pada periode 2020 hingga 2026 mendatang, Bappeda Banggai hanya memproyeksikan penurunan angka kemiskinan hingga 6 persen, hal tersebut tidak menggambarkan adanya semangat kinerja pengentasan kemiskinan.
“Kalau saya lihat dari 2016 sampai 2020 kita turun dua digit, dari 10 persen menjadi 8 persen. Ke depan Bappeda harus berani menargetkan penurunan kemiskinan hinga 4 persen. Kalau hanya 6 persen, itu sama dengan lima tahun sebelumnya, harus lebih keras lagi bekerja,” kata Sukri.
Ia mengatakan, program dan kegiatan yang uraikan Pemda Banggai dalam RPJMD, memberikan harapan besar soal penurunan angka kemiskinan. Sehingga, pemerintah daerah perlu memasang proyeksi yang sesuai dengan semangat kerja yang tergambang dalam rencana pembangunan daerah dalam lima tahun ke depan.
“Saya percaya dan meyakini, program pemerintah daerah ke depan ini jauh lebih baik. Sangat terukur dan fokus pada pengentasan kemiskinan. Maka target penurunan angka kemiskinan harus lebih dari tahun tahun sebelumnya,” pungkasnya.
(bb/03)
Discussion about this post