BERITABANGGAI.COM, LUWUK – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Banggai harusnya menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama pemerintah daerah dan PDAM terkait krisis air bersih yang melanda masyarakat di Kelurahan Bukit Mambual, Kecamatan Luwuk Selatan.
Pasalnya, warga setempat telah mengalami krisis air bersih sejak dua minggu terakhir. Dalam beberapa hari terakhir masyarakat di Kelurahan Bukit Mambual tersebut dilayani oleh PDAM menggunakan mobil tangki, namun tidak dapat memenuhi kebutuhan air warga.
Akibat tak kunjung adanya perhatian dari pemerintah daerah, membuat warga setempat mulai melakukan aksi protes. Ibu ibu menghamburkan loyang dan ember penampungan air di jalan raya sebagai bentuk aksi protes. Sebagian warga juga memasang palang di jalan, sebagai reaksi atas kekecewaan terhadap pemenuhan kebutuhan air masyarakat.
Sejak beredarnya kejadian tersebut khususnya adanya aksi menghamburkan ember dan loyang di jalan raya, membuat netizen Kabupaten Banggai mulai memertanyakan sikap DPRD Kabupaten Banggai. Menurut mereka, DPRD Kabupaten Banggai harus menjalankan fungsinya untuk melakukan kontrol atas kebijakan pemerintah daerah dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Apalagi saat ini terdapat tamu yang berasa dari luar daerah akibat adanya kegiatan MTQ tingkat provinsi Sulawesi Tengah yang akan dilakukan pembukaan pada malam nanti.
(bb/03)
Discussion about this post