BERITABANGGAI.COM, LUWUK – Joint Operating Body Pertamina-Medco E&P Tomori Sulawesi (JOB Tomori) kembali menyelenggarakan kegiatan Temu Sapa Wartawan 2025 yang berlangsung di Luwuk, Sabtu (24/5/2025).
Kegiatan rutin yang selalu dilaksanakan setiap tahun itu, menjadi ajang silaturahmi dan komunikasi insan media dengan SKK Migas dan JOB Tomori itu, mengusung tema “Jurnalis Berkualitas untuk Indonesia Emas 2045”.
Visnu C. Bawono, selaku Manajer Relation Security dan Community Development JOB Tomori pada pertemuan itu mengucapkan banyak terimakasih atas dukuungan media selama ini, dalam pelaksanaan kegiatan yang dilaksanakan oleh JOB Tomori di wilayah Kabupaten Banggai.
Menurut dia, kegiatan tesebut dilaksanakan untuk mempererat hubungan antara SKK Migas JOB Tomori dan insan media di Kabupaten Banggai. Karena hubungan yang solid dan harmonis antara perusahaan migas dan media sangatlah penting.
Sementara itu Wisnu Wardhana selaku Kepala Departemen Formalitas dan Komunikasi SKK Migas Wilayah Kalimantan-Sulawesi, dalam sambutannya juga memberikan apresiasi kepada kalangan media di Kabupaten Banggai yang selama ini terus berkontribusi dalam menjaga hubungan baik dan berkontribusi bagi upaya mewujudkan kondusifitas di daerah. Ia juga menyebutkan berbagai potensi sumber daya alam yang dapat dijadikan sebagai tempat-tempat pariwisata.
Ketua PWI Banggai Iskandar Djiada dalam sambutannya juga memberikan apresiasi kepada SKK Migas dan JOB Tomori yang menyelenggarakan kegiatan temu wartawan tersebut. Ia beharap kegiatan tersebut dapat menjadi ajang silaturahmi sesama wartawan yang sempat terganggu akibat momentum politik Pilkada beberapa waktu lalu.
Kegiatan tersebut dimeriahkan oleh penampilan alat musik tradisional berupa kulintang yang dimainkan oleh anak anak dari Rumah Pemberdayaan Ibu dan Anak (RPIA) Desa Paisubuloli. RPIA PAisubuloli adalah RPIA Binaan JOB Tomori selama ini.
Para pertemuan tersebut, JOB Tomori dan SKK Migas menghadirkan Kepala Biro Kantor Berita Antara Provinsi Jawa Barat, Riza Fahriza, sebagai narasumber, yang membawakan materi seputar perkembangan bisnis media saat ini.
Riza berpesan agar kalangan media dapat bertahan di tengah gempuran arus tehnologi yang semakin cepat. Kata dia, media harus bisa menciptakan kreativitas untuk memperkuat keuangan media sehingga bisa tetap bertahan dalam menyajikan informasi kepada masyarakat. (*)
(bb/03)
Discussion about this post