BERITABANGGAI.COM, JAKARTA – DPRD Kabupaten Banggai menggelar konsultasi ke Kementrian Pertanian Republik Indonesia, Selasa (14/6/2022) di Jakarta.
Tim yang dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Kabupaten Banggai, Batia Sisilia Hadjar diterima oleh staf Khusus Kementrian Pertanian RI, Yesiah Ery Tamalagi di ruang pertemuan lantai III Gedung A Kementrian Pertanian.
Dalam pertemuan itu, Batia menjelaskan bahwa kedatangan tim dari DPRD Kabupaten Banggai adalah untuk mengkonsultasikan pelaksanaan kegiatan yang dilaksanakan oleh Kementrian Pertanian di wilayah Kabupaten Banggai pada APBN tahun 2022.
“Kami ingin mengetahui seperti apa pelaksanaan program Kementrian Pertanian tahun 2022 yang akan dilaksanakan di Kabupaten Banggai,” kata Batia.
Sementara itu, staf khusus Kementrian Pertanian, Yesiah Ery Tamalagi menjelaskan, berdasarkan kunjungan lapangan yang sudah dilaksanakan Kementrian Pertanian di Kabupaten Banggai, maka pada tahun 2022 beberapa program akan digelontorkan di Kabupaten Banggai.
Diantaranya adalah soal pelaksanaan program IP400 padi sawah yang rencananya akan dilaksanakan di wilayah Kecamatan Toili dengan luas lahan sekira 2000 hektar.
“Toili itu jadi percontohan IP400, kita siapkan benih untuk 2000 ha,” katanya.
Yesiah Ery Tamalagi juga menjelaskan bahwa selain itu juga pihak kementrian akan mendorong pengembangan Kedelai dengan menggelontorkan 6000 Ha dan Jagung seluas 500 Ha di wilayah Kabupaten Banggai.
Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Banggai, Sukri Djalumang dalam pertemuan itu juga menyampaikan harapan kepada Kementrian Pertanian agar selain merealisasikan program APBN tahun 2022 di Kabupaten Banggai juga dapat mendorong program untuk tahun 2023.
(bb/03)
Discussion about this post