BERITABANGGAI.COM, LUWUK – Setelah sebulan lalu menggelar vaksinasi dosis pertama untuk karyawan dan masyarakat tapak project, ESSA PT. Panca Amara Utama kembali melakukan vaksinasi dosis kedua pada Minggu, 1 Agustus hingga Senin, 2 Agustus 2021.
Vaksinasi tersebut merupakan bagian kerja sama antara ESSA PT. PAU dengan KODIM 1308 Luwuk Banggai. Sebanyak 305 karyawan serta masyarakat yang telah melakukan vaksinasi dosis pertama mendapatkan vaksinasi dosis kedua dengan jenis vaksin Sinovac, yang dilaksanakan di lokasi parkiran ESSA PT. PAU.
External Relation Officer, Novari Mursita menjelaskan kegiatan vaksinasi tersebut merupakan tujuan awal perusahaan yaitu mencapai kekebalan kelompok.
“Kegiatan vaksinasi ini dilaksanakan tetap pada tujuan awal perusahaan untuk mencapai kekebalan kelompok (herd immunity) dengan melakukan vaksinasi massal kepada karyawan dan masyarakat, serta mendukung program pemerintah dalam penanganan pandemi Covid-19 khususnya di lokasi perusahaan dan wilayah tapak project,” ungkap Novari.
Novari menambahkan perusahaan sampai saat ini tetap berkomitmen dalam menerapkan protokol kesehatan.
“Selain memberikan vaksinasi, sampai saat ini perusahaan terus berkomitmen menerapkan protokol kesehatan kepada karyawan. Dengan prosedur melakukan test SWAB PCR sebelum masuk kerja dan menjalankan karantina, setelah di nyatakan sehat dengan hasil negatif Covid-19, baru kemudian bisa memasuki lokasi perusahaan” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Desa Uso, Saudin Saudidi mengapresiasi pihak perusahaan dalam menggalang masyarakat untuk melaksanakan vaksinasi massal tersebut.
“Terima kasih kepada management ESSA PT. PAU, karena sudah menggalang masyarakat di tapak project khususnya masyarakat Desa Uso dan Dusun Kompanga untuk menjadi penerima vaksin dosis pertama dan kedua. Semoga dengan vaksinasi massal ini karyawan serta masyarakat kita bisa terhindar dari virus Covid-19 yang sementara mewabah di negeri tercinta ini” jelasnya.
Saudin juga mengharapkan pihak perusahaan agar rutin dalam memberikan informasi kepada pemerintah, terkait perkembangan situasi Covid-19 di wilayah perusahaan. (bb/05)
Discussion about this post