BERITABANGGAI.COM, LUWUK – Kondisi jalan yang terletak di depan Rumah Dinas Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) di Kelurahan Karaton, Kecamatan Luwuk, Kabupaten Banggai, tidak terawat dan dibiarkan begitu saja oleh Pemerintah Daerah.
Padahal, jalan tersebut merupakan jalan milik Pemda yang kerap dilewati masyarakat.
Genangan air sedalam kurang lebih 40 centi meter di jalan itu membuat pengguna jalan resah, karena berlumut dan menimbulkan bau tidak sedap.
Kendaraan bertonase besar muatan kontainer juga sering terlihat melewati jalur tersebut, dengan begitu membuat lapisan dan material jalan makin parah akibat tonase besar.
Pantauan media ini, genangan air disebabkan oleh tumpukan pembuangan air limbah dan sampah di drainise saluran, sehinggah membuat saluran tersumbat sampai di halaman depan rumah warga.
Kepala Lingkungan Deni Amu kepada media ini, Rabu (11/8/2021) mengatakan, putus total sudah lima tahun semenjak pemerintahan pak Herwin sampai saat ini jalan tidak ada perhatian.
Ia menuturkan, selama lima tahun silam jalan terlihat tak ada perubahan bahkan makin parah dan berbau busuk yang diakibatkan oleh tumpukan limbah sampah di saluran air.
“Sudah bertahun-tahun tidak pernah mendapatkan perhatian dari pejabat lama, mengharapkan bupati baru agar supaya memperhatikan,” tandasnya
Deni menambahkan, Lurah sering lewat dan memantau wilayah kelurahan termasuk di jalan ini, Deni menyebut kalau sebelumnya Lurah sendiri pernah melapor ke dinas terkait saat pemerintahan pak Herwin, namun, hinggah saat ini belum ada pergerakan sama sekali dari pemerintah daerah.
Kata dia, jalan ini pernah dilewati oleh Bupati Herwin Yatim saat masih menjabat kalau ada perhelatan di gedung pemuda yang berlokasi di Kelurahan Karaton, namun, sayangnya tidak ada kesadaran serta perhatian terhadap jalan itu.
Disebutkan, ada beberapa pengendara bermotor yang pernah terjatuh akibat kerusakan dan genangan air yang berlumut itu.
“Saya berharap pemerintahan yang baru agar bisa mengatasi, karena bukan hanya menyebabkan kecelakaan ringan bagi pengguna jalan, melainkan efek bagi kesehatan lingkungan, kalo angin agak kesini, bau busuk karna tempat tinggal saya ini berjarak 20 meter dari jalan tersebut,” Kata Deni Amu pria yang pernah menjabat Anggota Dewan itu.
Yang menyedihkan, kerusakan jalan dan genangan air limbah sampah nampak tepat di depan gerbang rumah Dinas Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN).
(ymn)
Discussion about this post