BERITABANGGAI.COM, LUWUK – Setelah menjabat sebagai kepala daerah dan wakil kepala daerah selama satu tahun, kepemimpinan Amirudin Tamoreka dan Furqanudin Masulili di Kabupaten Banggai mulai disoal.
Kritik publik terhadap realisasi janji kampanye Amirudin dan Furqanudin mulai meluas melalui media sosial sejak beberapa bulan terakhir. Bahkan dalam beberapa hari kedepan, reaksi protes rencananya akan diwujudkan dalam bentuk aksi unjuk rasa.
Bupati Amirudin dinilai tidak menepati janji yang disampaikan pada masa kampanye, sehingga menimbulkan reaksi dari sejumlah kalangan di Kabupaten Banggai.
Media sosial di Kabupaten Banggai saat ini dibanjiri oleh cuitan publik tentang kekecewaan terhadap kepemimpinan Amirudin Tamoreka dan Furqanudin Masulili, yang tidak sesuai dengan espektasi publik sebelumnya.
Sejumlah janji kampanye yang ramai disebutkan dalam cuitan media sosial seperti soal penyediaan air bersih, program 1 juta satu pekarangan, bantuan BUMDes 5oo juta, penyediaan lapangan kerja seluas luasnya dan sebanyak banyaknya, serta sederet pernyataan kampanye yang belakangan ramai di repost kembali melalui sejumlah akun media sosial.
Seperti diketahui, Amirudin Tamoreka dan Furqanudin Masulili memenangkan pesta demokrasi Pilkada pada tahun 2020 lalu dengan berhasil meraih suara terbanyak dan menumbangkan calon petahana Herwin Yatim dan Mustar Labolo.
(bb/03)
Discussion about this post